*IKHTIAR Pembebas, Pembersih dan Pengembali Nafs*
Silakan dibaca dengan sungguh-sungguh memohon kepada ALLaah swt berkenan membebaskan, membersihkan dan mengembalikan jiwa-jiwa (sukma-sukma).
Jika sempat dahului dengan shalat sunnah dua rakaat memohon pertolongan ALLaah swt.
(وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ)
_______
Baca beberapa kali,
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
A'uudzubiLLaahi
minasy syaithaanir rajiim
إِنَّا فَتَحْنَا لَكَ
فَتْحًا مُبِينًا
Inaa
fatahnaalaka fat-ham mubiinaa
Sesungguhnya
Kami telah kemenangan/pembukaan/pembebasan kepadamu kemenangan/pembukaan/pembebasan
yang nyata. [QS. Al-Fath (48): 1]
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ
الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
A'uudzubiLLaahi
minasy syaithaanir rajiim
إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ
وَالْفَتْحُ
Idzaa jaaa-a
nashruLLaahi wal fath
Apabila
telah datang pertolongan Allah dan kemenangan/pembebasan. [QS. An-Nasr (110):
1]
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ
الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
A'uudzubiLLaahi
minasy syaithaanir rajiim
رَبَّنَا
افْتَحْ بَيْنَنَا وَبَيْنَ قَوْمِنَا بِالْحَقِّ وَأَنْتَ خَيْرُ الْفَاتِحِينَ
Robbanaaftah
baynanaa bayna qouminaa bil haqqi wa Anta khoirul faatihiin
Ya Robb kami, berilah
keputusan/kemenangan/pembebasan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil) dan
Engkaulah Pemberi keputusan/pembebasan yang sebaik-baiknya. [QS. Al- A'Raf (7):
89]______
Yaa
ALLaah swt berilah jalan keluar yang baik bagi jiwa-jiwa (sukma-sukma) ku dan
jalan masuk yang baik baginya dan jadikan utknya kekuatan yang menolong dari
sisiMu yaa ALLaah.
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ
الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
A'uudzubiLLaahi
minasy syaithaanir rajiim
وَقُلْ
رَبِّ أَدْخِلْنِي مُدْخَلَ صِدْقٍ وَأَخْرِجْنِي مُخْرَجَ صِدْقٍ وَاجْعَلْ لِي
مِنْ لَدُنْكَ سُلْطَانًا نَصِيرًا
waqur Robbi adkhilniy mudkhola shidqin
wa-akhrijniy mukhroja shidqin waj'al liy mil-ladunKa sulthoonan nashiiroo
Dan katakanlah: "Ya Robb-ku,
masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara
keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang
menolong.وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا
waqul
jaaa-al haqqu wazahaqol baathil, innal baathila kaana zahuuqoo
Dan
katakanlah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap".
Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap. [QS. Al-Isra'
(17): 80-81]
ٱللّٰهُمَّ آتِ أَنْفُسَنَا
تَقْوَاهَا، وَزَّكِّهَا فَأَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكَّاهَا، أَنْتَ وَلِيُّهَا
وَمَوْلَاهَا.
ALLaahumma aati anfusanaa taqwaahaa,
wa zakkihaa fa Anta khoiru man zakkaahaa, Anta waliyyuhaa wa mawlaahaa.
Ya
ALLaah berikan kepada jiwa kami ketaqwaannya, bersihkanlah jiwa kami dan
Engkaulah yang mampu membersihkan dengan sebaik-baiknya. Engkaulah pelindung
jiwa dan Engkaulah pemiliknya.
رَبَّنَا أَرْسِلْ
إِلَيْنَا أَنْفُسَنَا وَاحْفَظْهَا بِمَا تَحْفَظُ بِهٖ عِبَادَكَ ٱلصَّالِحِيْنَ...
Robbanaa arsil ilainaa anfusanaa
wahfazh-haa bimaa tahfazhu bihii 'ibaadaKash shoolihiin..
Ya ALLaah, kirimkanlah kembali kepada
kami jiwa-jiwa kami itu dan jagalah dia (jiwa-jiwa itu) sebagaimana Engkau
menjaga hamba-hambaMu yang shalih."Yaa ALLaah, kembalikanlah jiwa-jiwa kami yang terlepas".
"Wahai jiwa, wahai para sukma, kembalilah ke tempatnya"
أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
A'uudzubiLLaahi
minasy syaithaanir rajiim
أَيْنَ مَا تَكُونُوا
يَأْتِ بِكُمُ اللَّهُ جَمِيعًا ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Aynamaa takuunuu ya`ti bikumuLLaahu
jamii'aa, innaLLaaha 'alaa kulli syai-in qodiir
Di mana
saja kalian berada pasti ALLaah akan mengumpulkan kalian semua. Sesungguhnya
ALLaah Maha Kuasa atas segala sesuatu. [QS. Al-Baqoroh (2): 148]
اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ
بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ ، وَنََعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ
الْجُبْنِ والْبُخْلِ ، وَنَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ
الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ.
(رواه أبو داود)
ALLoohumma innaa na'uudzubika minal
hammi wal hazani wa na'uudzubika minal 'ajzi walkasali wa
na'uudzubika minal jubni wal bukhli wa na'uudzu bika min gholabatid
daiyni waqohrir rijaali
“Ya
ALLaah kami berlindung kepada-Mu dari kegelisahan dan kesusahan, dan kami
berlindung pada-Mu dari kelemahan dan sifat malas, dan kami berlindung
kepada-Mu dari sifat kikir dan pengecut, dan aku berlindung pada-Mu dari hutang
yang tak mampu ditanggung serta kesewenangan orang.”
.
ُ اللَّهُمَّ رَبَّ
النَّاسِ أَذْهِبْ الْبَاسَ اشْفِِ وَأَنْتَ الشَّافِي لَا شِفَاءَ إِلَّا شِفَاؤُكَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقَمًا.
ALLaahumma Robban naasi adzhibil ba`sa
isyfih wa antas syaafi laa syifaa-a illa syifaa-uka syifaa-an laa yughaadiru
saqomaa
Ya ALLaah Rabb manusia, dzat yang
menghilangkan rasa sakit, sembuhkanlah sesungguhnya Engkau Dzat yang Maha menyembuhkan,
tidak ada kesembuhan melainkan dari kesembuhan-Mu, yaitu kesembuhan yang tidak
menyisakan rasa sakit lainnya.________
H. Riyadh Rosyadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar